Cara Membuat Partisi Hardisk Tanpa Aplikasi (Windows)

Partisi adalah suatu cara membagi ruang di perangkat penyimpanan menjadi hardisk virtual sehingga memungkinkan sebuah hardisk mempunyai file system yang berbeda-beda. misalnya seperti hardisk di laptop kita yang sebenarnya hanya satu perangkat, tetapi karena proses partisi kita bisa melihat di my komputer terbagi menjadi drive C dan D.

Untuk saya sendiri pernah menggunakan partisi untuk membuat dual boot antara Windows dan Linux, lalu membedakan file system linux, agar file system aman saat menjalankan Windows. Banyak sekali aplikasi partisi  yang tersedia gratis, tetapi untuk menggunakannya sobat harus menginstallnya terlebih dahulu yang pasti akan memakan waktu, seperti judulnya di artikel ini kita akan membahas bagaimana cara partisi hardisk di Windows 10 tanpa aplikasi, cara ini juga bisa di gunakan di Windows 7/8 yang menurut pengalaman saya langkah-langkahnya hampir sama.

Membuat Partisi Tanpa Aplikasi

Buka file Explorer windows, setelah itu klik kanan mouse pada This PC, atau jika menggunakan Windows 7/8 This PC adalah My Computer, lalu sobat klik Manage.

Maka akan muncul jendela baru seperti gambar dibawah ini:

Pilih Disk Management yang bisa sobat lihat pada gambar diatas, setelah dipilih pasti akan muncul partisi-partisi hardisk yang sudah dibuat di komputer kita. 

Untuk membuat partisi hardisk sobat klik partisi yang ingin dibagi lagi, pada gambar diatas saya memilih yang D karena memiliki ruang yang paling besar, lalu klik kanan dan klik shrink volume.

Setelah itu menentukan berapa besar partisi barunya di bagian Enter the amount, pada gambar diatas saya mengisikannya 20000 MB atau 20 GB. Sudah yakin dengan ukuran partisinya, melanjutkannya dengan klik shrink.

Sekarang partisi baru sudah dibuat, tetapi belum diberi filesystem sehingga berlabel Unallocated, mengatur filesystem sangat gampang klik kanan pada partisi baru dan klik New Simple Volume, untuk proses selanjutnya saya yakin sobat pasti bisa. Catatan : jika sobat ingin membuat partisi untuk dualboot linux cukup sampai disini saja, karena pemberian filesystem akan di kerjakan pada saat proses instalasi linux.

Menghapus dan Menyatukan Partisi

Sekarang selain membuat kita bisa menghapus partisi yang tidak di inginkan lalu menyatukan partisi tersebut dengan partisi lainnya, contoh kasusnya adalah saat ingin menghapus dualboot linux yang menyebabkan partisi hardisk tidak diperlukan.

Langkah menghapus cukup dengan klik kanan pada partisi yang ingin dihapus, lalu pilih Delete Volume, dan ikuti prosesnya sendiri, kalau dicoba di laptop saya nanti terhapus betulan.

Setelah terhapus partisi akan berlabel Unallocated, untuk menyatukannya sobat klik kanan pada partisi lain yang akan ditambahkan dengan partisi Unallocated. Mudahnya sobat bisa lihat gambar dibawah ini.

Maka akan muncul jendela baru seperti dibawah ini, yang di kotak merah adalah disk yang Unallocated, pilih disk tersebut dan klik next. Jadi bisa di simpulkan bahwa untuk menyatukan partisi kita harus menghapus salah satu partisi terlebih dahulu untuk menjadikannya Unallocated.